Tayang di Netflix, 6 Fakta All Of Us Are Dead. Korea Selatan tak kehabisan ide untuk membuat serial menarik. Kali ini adalah All of Us Are Dead yang akan tayang di Netlfix pada Jumat, 28 Januari 2022.

Tayang di Netflix, 5 Fakta All Of Us Are Dead

Setelah drama serial populer Squid Game, Korea Selatan kembali hadir dengan drama bergenre horor berjudul All of Us Are Dead. Serial yang mengusung tema zombie ini akan tayang pada hari Jumat, 28 Januari 2022.

Sebelumnya trailer All Of Us Are Dead sudah ditonton lebih dari 12 juta kali di Youtube. Sehingga drama serial zombie ini banyak dinanti-nanti oleh para pecinta drama korea.

All Of Us Are Dead merupakan film serial yang diangkat dari webtoon populer berjudul Now at Our School, All of Us Are Dead karya Joo Dong-geun. Sutradaranya adalah Lee Jae Gyu yang pernah menoreh prestasi pada drama-drama keren Korea seperti Beethoven Virus, Damo dan Intimate Strangers.

Sinopsis All Of Us Are Dead & Para Pemeran

All Of Us Are Dead bercerita mengenai suasana sekolah yang begitu ekstrem dan mencekam ketika terinveksi virus zombie. Bahkan orang-orang di luar sekolah sampai harus menyelamatkan para siswa yang terjebak di sekolah tersebut.

Drama bertema zombie ini akan menceritakan bagaimana para siswa bertahan hidup di tengah infeksi virus yang merajalela di sekolah dengan ruang dan kondisi yang terbatas.

Sementara itu sederet artis muda ternama turut membintangi drama ini antara lain, Yoon Chan Young, Park Ji Hu, Cho Yi Hyun, Park Solomon, Yoo In Soo, dan masih banyak lagi.

Berikut adalah berbagai fakta menarik dari All Of Us Are Dead yang tayang pada 28 Januari 2022.

1. Berasal Dari Webtoon

Karya webtoon berjudul School, All of Us Are Dead karya Joo Dong-geun akhirnya berhasil diadaptasi menjadi film dengan judul All Of Us Are Dead. Sebagian besar dari para aktor yang bermain pun seudah membaca webtoon karya Joo tersebut.

Karena diadaptasi dari webtoon yang sangat terkenal, sutradara Lee Jae-kyu mengakui ia merasa ada tanggung jawab yang luar biasa dalam produksi drama ini. Agar dapat menghasilkan karya yang baik, Lee Jae-kyu pun banyak bertemu dan berdiskusi dengan penulis webtoon Joo Dong Geun.

2. Tiga Bulan Training Pemeran

Para pemeran  All Of Us Are Dead ternyata diberikan pelatihan selama tiga bulan. Adegan-adegan laga di dalamnya membuat mereka harus menjalani pelatihan tersebut. Latihan yang dilakukan pun tergolong cukup berat.

Kabarnya salah satu pemain bernama Park Solomon sampai pergi ke akupuntur untuk mengembalikan dirinya yang sudah berbaraing selama tiga hari akibat rasa lelah pada sesi pelatihan tersebut.

3. Pesan Khusus Sutradara

Sebagai seorang sutradara, Lee Jae-kyu ingin memberikan pesan yang sesuai dengan jalan cerita All Of Us Are Dead. Lokasi di sekolah membuat Lee ingin menunjukkan bahwa di sekolah pun terdapat konflik yang melibatkan gender dan hierarki.

Lee Jae-kyu juga sekaligus ingin memberikan pesan kepada penonton tentang keputusan yang diambil saat proses pendewasaan para remaja. Dalam film ini nantinya akan ada pilihan atau keputusan yang harus diambil oleh para remaja  saat kondisi terdesak.

4. Set Lokasi Buatan

Lokasi yang digunakan dalam film All Of Us Are Dead bukan sekolah asli. Latar yang dimainkan dalam film ini dibuat seolah-olah menyerupai sekolah. Bahkan para kru membuat kantin, perpustakaan, aula musik dan ruang kelas yang dibuat semirip mungkin dengan yang ada di sekolah.

5. Lagu Dadakan

Dalam serial bertema zombie ini, pemeran bernama Lim Jae-hyeok diberikan tantangan oleh sutradara untuk menghibur teman-temannya saat adegan menyanyi. Tak hanya itu, Lee Jaek-kyu sebagai sutradara bahkan memberi tantangan Lim Jae-hyeok untuk membuat lagunya sendiri.

Alhasil Lim menyanggupi tantangan tersebut dan secara spontan membuat lagi saat di lokasi syuting.

Tayang di Netflix, 5 Fakta All Of Us Are Dead

Sumber: Kompas, Suara, Tempo