7 Cara Mencegah Bibir Kering dan Pecah-pecah untuk Anak Remaja. Bibir kering dan pecah-pecah tak hanya bisa terjadi pada orang dewasa, tetapi juga pada anak remaja.
Bibir kering pada anak remaja kadang sulit dihindari. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh kurangnya cairan tubuh atau dehidrasi, kebiasaan menjilat bibir, udara kering, dan cuaca yang terlalu panas.
7 Cara Mencegah Bibir Kering dan Pecah-pecah untuk Anak Remaja
Anak remaja umumnya rentan mengalami permasalahan bibir kering dan pecah-pecah. Selain membuat penampilan menjadi terganggu, ini juga akan membuat perasaan tidak nyaman serta perih.
Kondisi tersebut biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya karena cuaca, bibir yang kurang lembab, terlalu sering terpapar sinar matahari, hingga kurangnya cairan dalam tubuh.
Agar anak terhindar dari kondisi semikian, berikut akan beberapa cara mencegah bibir kering dan pecah-pecah untuk anak remaja.
- Kenali kondisi bibir
Sebelum melakukan perawatan dalam mencegah bibir kering dan pecah-pecah, di ajak untuk lebih dulu mengenali kondisi bibirnya. Dengan mengenali kondisi bibir sendiri, anak pun bisa dengan mudah memilih produk yang tepat untuk menghindari terjadinya pemicu alergi dan semacamnya.
- Gunakan lipbalm dengan cara yang benar
Jika anak sudah mengetahui kondisi bibirnya, maka selanjutnya pilih dan gunakan lipbalm yang mengandung bahan dengan sifat lembut untuk kulit bibir. Biasanya kandungan seperti emollient, petrolatum dan dimethicone sangat disarankan karena dapat membantu menjaga kelembaban bibir dan mengurangi kekeringan bibir yang terlihat seperti retakan.
Sebelum menggunakan lipbalm, anak juga perlu memahami cara menggunakannya dengan benar agar mendapat hasil yang maksimal. Untuk anak perempuan yang sudah mulai menggunakan kosmetik bibir, mereka bisa menggunakan pelembab sebelum mengaplikasikan lipstik.
Selain itu, pastikan juga anak selalu membawa lipbalm ke mana pun mereka berada, hal ini untuk membuat bibir senantiasa terjaga kelembabannya dan menghindari kondisi bibir yang pecah-pecah.
- Pilih produk yang mengandung tabir surya
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, terlalu sering terpapar sinar matahari juga bisa menjadi faktor penyebab bibir anak mudah kering dan pecah-pecah. Sehingga tak hanya wajah yang membutuhkan tabir surya, bibir pun demikian.
Pilihlah produk untuk bibir yang memiliki kandungan tabir surya untuk melindungi bibir dari efek buruk sinar ultraviolet matahari. Pastikan produk yang anak pilih menggunakan sun protection dengan kadar SPF yang memadai dan tetap aman digunakan sehari-hari, ya.
- Hindari menjilat bibir
Tanpa sadar, anak kerap kali menjilat bibirnya jika dirasa kulit bibir mereka mulai mengering. Padahal, kebiasaan seperti ini justru yang akan membuat bibir semakin mengering.
Hal ini karena saliva atau air liur akan mudah menyerap lalu mengering, sehingga kelembaban bibir pun ikut hilang. Itulah mengapa anak perlu membawa lipbalm saat mereka pergi, sebab produk tersebut akan lebih berguna agar anak tidak menjilat bibirnya dalam keadaan kering.
- Tidak menggigit atau mengelupas kulit bibir
Selain menjilat, anak juga harus menghindari kebiasaan menggigit bibir. Apalagi sampai mengelupas kulit bibir mereka yang sangat kering. Kebiasaan ini harus dihindari dari sekarang.
Memang sih, tanpa sadar bibir yang kering dan pecah-pecah akan membuat anak gatal untuk mengelupasnya, namun ini harus dihentikan agar tidak berdampak buruk pada bibir. Misalnya menjadi berdarah, kemudian menimbulkan iritasi yang bisa menghambat penyembuhan bibir.
- Hentikan eksfoliasi sementara waktu
Sama dengan kulit wajah, bibir juga butuh eksfoliasi untuk menjaganya tetap sehat dan lembut. Namun, ketika kondisi bibir anak sedang kering dan pecah-pecah, sebaiknya hentikan terlebih dahulu proses tersebut, ya.
Eksfoliasi biasanya membutuhkan teknik menggosok untuk mengangkat sel kulit mati, dengan menggosok bibir yang kering, ini justru bisa membuatnya merah dan iritasi. Jadi, lakukan eksfoliasi ketika kondisi bibir sudah kembali sehat ya.
- Cukupi minum air putih
Terakhir yang tak kalah penting adalah mencukupi cairan tubuh dengan minum air putih yang cukup setiap hari. Sebab kekurangan cairan bisa membuat anak dehidrasi dan menyebabkan bibirnya menjadi kering serta pecah-pecah.
Itulah mengapa anak perlu diingatkan tentang pentingnya minum air putih untuk kebaikan tubuh, salah satunya menjaga kelembaban bibir agar tidak dehidrasi. Jadi, pastikan mereka selalu membawa air minum dalam tumbler saat tidak di rumah ya.
Bahan rumahan untuk pengobatan bibir kering dan pecah-pecah untuk remaja
- Minyak kelapa
Minyak pembawa seperti minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak jarak, adalah pelembab serta pelumas alami. Bahan-bahan tersebut mengandung asam lemak sehat yang melembabkan dan mengondisikan bibir anak agar kembali lembut dan kenyal.
Menambahkan minyak esensial, seperti minyak tea tree atau minyak biji anggur, akan mempercepat proses penyembuhan bibir kering. Mereka juga mencegah infeksi, terutama jika kekeringan telah menyebabkan pecah-pecah di bibir anak.
- Madu dan Petroleum jelly
Madu memiliki khasiat antibakteri dan merupakan salah satu bahan penyembuh terbaik alami. Madu juga merupakan humektan atau zat yang digunakan untuk menjaga kelembaban. Selain madu,
Petroleum jelly banyak digunakan untuk melembutkan dan menutrisi kulit, serta mencegahnya dari kekeringan. Petroleum jelly juga membantu kelembaban di kulit. Dengan menggabungkan kedua bahan ini, remaja akan mendapatkan pengobatan rumahan yang sangat efektif untuk bibir pecah-pecah.
- Kelopak mawar dan susu
Kelopak bunga mawar mengandung Vitamin E yang mampu menutrisi kulit remaja. Rose hip juga membantu mempertahankan warna alami bibirnya.
Bahan lainnya yaitu susu mengandung asam laktat. Asam laktat dapat dengan lembut mengelupas kulit mati dari permukaan bibir. Lemak esensial, vitamin, dan mineral yang ada dalam susu dapat membantu melembabkan dan menyehatkan bibir kering.
- Aloe Vera
Lidah buaya memiliki sifat kohesif alami untuk mengikat sel-sel kulit yang mengelupas, serta membuat kulit remaja menjadi lebih lembut. Lidah buaya dapat menenangkan kulit anak dan dengan lembut mengangkat sel kulit mati. Selain itu, juga memiliki efek perlindungan dan sejuk pada kulit.
- Mentimun
Sayuran ini mudah sekali ditemukan, baik di rumah ataupun di pasar swalayan. Uniknya, mentimun juga bisa membantu merawat bibir remaja yang kering dan pecah-pecah. Mentimun adalah zat pelembab yang sangat baik untuk kulit, selain itu juga memiliki efek bergizi dan menenangkan pada kulit.
- Teh hijau
Teh hijau mengandung polifenol yang memiliki efek antioksidan, anti-inflamasi, dan fotoprotektif pada kulit. Namun, sebenarnya belum ada bukti ilmiah yang bisa menyembuhkan bibir pecah-pecah. Tetapi, teh hijau diklaim bisa meredakan sensasi terbakar pada bibir pecah-pecah akibat kekeringan.
- Cocoa butter (lemak kakao)
Cocoa butter atau lemak kakao dan shea butter mengandung asam lemak esensial yang dapat membantu melembabkan, menutrisi, dan melindungi bibir remaja yang mengalami dehidrasi. Produk susu seperti yogurt dan buttermilk juga bisa membantu meningkatkan kesehatan kulit.
- Scrub gula
Butiran gula yang kasar dapat membantu pengelupasan bibir remaja yang pecah-pecah. Menggosokkan bibir dengan gula dapat membantunya menghilangkan lapisan atas kulit kering yang bersisik. Hasilnya, bibir anak akan menjadi lembut dan kenyal.
7 Cara Mencegah Bibir Kering dan Pecah-pecah untuk Anak Remaja
Sumber : https://www.popmama.com/